Palestina Terus Membara: Pencarian Jalan Menuju Kemerdekaan

Palestina Terus Membara: Pencarian Jalan Menuju Kemerdekaan

Di tengah kekacauan geopolitik global, Palestina tetap menjadi salah satu isu terpanas yang tak kunjung menemukan penyelesaiannya. Konflik antara Palestina dan Israel telah berlangsung selama beberapa dekade, meninggalkan luka dan pertanyaan besar: Kapan Palestina akan merdeka?

Sejarah yang Tak Pernah Tenang

Sejarah Palestina dipenuhi dengan pergolakan. Setelah Perang Dunia II, Perserikatan Bangsa-Bangsa mengusulkan pembagian wilayah antara orang Yahudi dan Arab, namun usulan ini menemui banyak kendala dan perlawanan. Pada tahun 1948, Israel menyatakan kemerdekaannya, yang memicu perang dan konflik berkelanjutan. Palestina, dengan mayoritas penduduk Arab, terus berjuang untuk merebut kembali hak dan tanah mereka.

Hambatan Menuju Kemerdekaan

Perjalanan Palestina menuju kemerdekaan dipenuhi dengan berbagai hambatan. Isu utama adalah ketidaksetaraan kekuatan militer dan dukungan politik internasional yang cenderung berpihak pada Israel. Selain itu, pembangunan permukiman ilegal oleh Israel di wilayah yang dianggap sebagai bagian dari Palestina terus berlangsung, memperumit proses perdamaian.

Komunitas Internasional dan Upaya Perdamaian

Komunitas internasional telah mencoba berbagai pendekatan untuk menyelesaikan konflik ini. PBB, Uni Eropa, dan negara-negara besar lainnya telah mengajukan berbagai resolusi dan rencana perdamaian, namun hingga kini belum ada yang berhasil mengakhiri konflik. Kesepakatan Abraham yang baru-baru ini ditandatangani beberapa negara Arab dengan Israel merupakan langkah baru, namun belum memberikan solusi langsung untuk masalah Palestina.

Harapan untuk Masa Depan

Walaupun kondisi saat ini tampak suram, harapan untuk kemerdekaan Palestina tetap ada. Munculnya generasi muda yang berpendidikan dan bersemangat memberikan energi baru dalam perjuangan ini. Diplomasi dan perjuangan di forum internasional terus dilakukan, meski jalan menuju kemerdekaan masih panjang dan berliku.

Konflik di Palestina tidak hanya tentang tanah atau agama, tetapi juga tentang hak asasi manusia dan keadilan. Kemerdekaan Palestina masih menjadi pertanyaan besar yang belum terjawab. Namun, dengan terus adanya dukungan internasional dan semangat perjuangan dari rakyat Palestina sendiri, harapan untuk hari esok yang lebih baik tetap hidup.

Teknologi dan Inovasi dalam Praktik Keagamaan LDII

Teknologi dan Inovasi dalam Praktik Keagamaan LDII

Dalam era modern ini, penggunaan teknologi dalam berbagai aspek kehidupan menjadi sebuah keniscayaan. Tidak terkecuali dalam praktik keagamaan, termasuk bagi Lembaga Dakwah Islam Indonesia (LDII). LDII, sebagai salah satu organisasi keagamaan di Indonesia, telah memanfaatkan teknologi dan inovasi untuk mendukung aktivitas keagamaannya. Artikel ini akan mengupas bagaimana teknologi dan inovasi telah menjadi bagian integral dalam praktik keagamaan LDII.

Pemanfaatan Teknologi Informasi

LDII telah mengadopsi teknologi informasi untuk memudahkan komunikasi dan penyampaian dakwah. Penggunaan media sosial, website, dan aplikasi mobile menjadi sarana efektif untuk menjangkau jamaah yang lebih luas. Melalui platform-platform ini, informasi kegiatan, pengajian, dan materi dakwah dapat disebarkan dengan cepat dan efisien.

Inovasi dalam Pembelajaran dan Pengajian

LDII juga mengimplementasikan metode pembelajaran dan pengajian yang inovatif dengan memanfaatkan teknologi. Kelas-kelas virtual melalui Zoom atau Google Meet menjadi solusi di masa pandemi, memungkinkan jamaah untuk tetap belajar dan berinteraksi tanpa harus bertatap muka. Selain itu, penggunaan multimedia dalam pengajian, seperti presentasi interaktif dan video, juga meningkatkan pemahaman dan minat jamaah.

Aplikasi Mobile untuk Praktik Keagamaan

LDII telah mengembangkan aplikasi mobile khusus yang berisi berbagai fitur untuk mendukung praktik keagamaan. Aplikasi ini menyediakan jadwal sholat, arah kiblat, bacaan doa dan dzikir, serta fitur-fitur lain yang membantu jamaah dalam menjalankan ibadah sehari-hari.

Pendekatan Digital dalam Zakat dan Sedekah

LDII juga memanfaatkan platform digital untuk mengumpulkan zakat dan sedekah. Dengan adanya sistem pembayaran online, proses penyaluran zakat menjadi lebih transparan, efektif, dan mudah diakses oleh jamaah. Hal ini memungkinkan distribusi zakat yang lebih cepat dan tepat sasaran.

Pemanfaatan teknologi dan inovasi dalam praktik keagamaan oleh LDII menunjukkan adaptasi yang positif terhadap perkembangan zaman. Hal ini tidak hanya membantu mempermudah aktivitas keagamaan, tetapi juga meningkatkan keterlibatan dan pemahaman jamaah terhadap ajaran Islam. Dengan terus berinovasi, LDII dapat memastikan bahwa mereka tetap relevan dan dapat terus berkontribusi secara signifikan dalam masyarakat.

Wasiat Pertama di Kota Madinah

Wasiat Pertama di Kota Madinah

Di tengah gema sejarah yang memancar dari setiap sudut kota Madinah, terdapat sebuah peristiwa monumental yang mengubah alur kehidupan sosial dan spiritual umat Islam. Peristiwa ini tidak lain adalah penulisan wasiat pertama oleh Nabi Muhammad SAW setelah hijrah dari Mekkah. Wasiat ini, lebih dikenal sebagai Piagam Madinah, tidak hanya menandai awal dari era baru dalam sejarah Islam, tetapi juga meletakkan dasar bagi prinsip-prinsip keadilan, keragaman, dan kebersamaan. Melalui paragraf-paragraf berikut, kita akan menyelami kedalaman makna dan signifikansi dari wasiat pertama ini, yang hingga kini terus memancarkan sinarnya sebagai pedoman kehidupan umat Muslim di seluruh dunia.

Sejarah Singkat

Kota Madinah, yang dikenal sebagai Yathrib pada zaman pra-Islam, memegang peranan penting dalam sejarah Islam. Menjadi kota suci kedua bagi umat Islam setelah Mekkah, Madinah memiliki tempat istimewa dalam hati umat Muslim seluruh dunia. Salah satu momen bersejarah yang terjadi di kota ini adalah penulisan wasiat pertama oleh Nabi Muhammad SAW setelah hijrah dari Mekkah.

Konteks Hijrah

Hijrah Nabi Muhammad SAW dari Mekkah ke Madinah tidak hanya merupakan perpindahan fisik, tetapi juga transformasi sosial dan politik yang besar. Di Madinah, Nabi Muhammad tidak hanya diakui sebagai seorang nabi dan pembawa risalah, tetapi juga sebagai pemimpin politik dan sosial. Dalam konteks inilah wasiat pertama di Madinah ditulis.

Isi Wasiat

Wasiat pertama di Madinah, sering disebut sebagai Piagam Madinah, merupakan dokumen yang berisi sejumlah ketentuan yang menjadi dasar bagi tatanan sosial dan politik di Madinah. Dokumen ini mencakup beberapa poin penting, di antaranya adalah:

  1. Pengakuan terhadap Keberagaman Agama: Piagam Madinah mengakui adanya keberagaman agama dan suku di Madinah, termasuk Yahudi, Kristen, dan pagan Arab.
  2. Pembentukan Ummah: Dokumen ini menekankan pembentukan ‘ummah’ yang baru, sebuah konsep komunitas yang menggabungkan semua penganut agama Islam tanpa memandang latar belakang suku mereka.
  3. Perlindungan dan Hak-Hak Warga: Piagam ini menjamin perlindungan bagi semua kelompok, termasuk hak-hak pribadi dan kebebasan beragama.
  4. Penyelesaian Konflik: Piagam Madinah juga mengatur mekanisme penyelesaian konflik antar anggota masyarakat Madinah.

Dampak dan Signifikansi

Wasiat pertama ini memiliki dampak signifikan dalam sejarah Islam. Ini merupakan salah satu dokumen tertulis pertama yang mengatur pemerintahan berbasis hukum dan prinsip keadilan sosial dalam sejarah Islam. Piagam Madinah menjadi model awal bagi pemerintahan yang inklusif dan pluralis.

Wasiat pertama di Madinah, yang dikenal sebagai Piagam Madinah, adalah salah satu momen paling penting dalam sejarah Islam. Dokumen ini tidak hanya menandai awal dari pembentukan komunitas Muslim pertama, tetapi juga menjadi dasar bagi konsep pemerintahan yang adil dan inklusif. Piagam Madinah tetap menjadi contoh penting bagi prinsip-prinsip keadilan, keragaman, dan koeksistensi hingga hari ini.

Syarat-syarat Hewan yang Akan Dikurbankan

Syarat-syarat Hewan yang Akan Dikurbankan

Kurban merupakan salah satu ibadah dalam agama Islam yang dilakukan dalam rangka menyambut hari raya Idul Adha. Dalam melaksanakan ibadah kurban, tidak semua hewan bisa dijadikan kurban. Ada beberapa syarat yang harus dipenuhi agar hewan tersebut sah untuk dikurbankan. Syarat-syarat ini penting untuk diperhatikan agar ibadah kurban dapat dilaksanakan dengan sempurna dan sesuai dengan syariat Islam.

Jenis Hewan Kurban

Hewan yang diizinkan untuk dijadikan kurban adalah hewan ternak yang terdiri dari kambing, domba, sapi, dan unta. Kambing dan domba hanya dapat mewakili satu orang dalam kurban, sedangkan sapi dan unta dapat mewakili hingga tujuh orang.

Usia Hewan Kurban

Usia hewan kurban juga menjadi salah satu syarat yang penting. Untuk kambing, usianya harus minimal satu tahun masuk ke tahun kedua. Domba minimal berusia enam bulan dan dianggap cukup matang. Sapi harus berusia minimal dua tahun, sedangkan unta minimal berusia lima tahun.

Kesehatan Hewan

Hewan kurban harus dalam kondisi sehat, tidak cacat, dan tidak memiliki kekurangan fisik yang signifikan. Hewan tidak boleh buta, pincang, sakit, sangat kurus, atau memiliki anggota tubuh yang hilang. Kesehatan hewan sangat diperhatikan karena daging kurban akan didistribusikan kepada mereka yang membutuhkan.

Hewan Tidak Sedang Hamil

Hewan yang akan dikurbankan sebaiknya tidak dalam keadaan hamil. Hal ini untuk menghormati proses kelahiran dan untuk menghindari pemborosan.

Memiliki Niat Kurban

Niat dalam melaksanakan kurban sangat penting. Niat ini harus dilakukan oleh orang yang akan berkurban. Jika kurban dilakukan atas nama orang lain, maka harus dengan persetujuannya.

Waktu Penyembelihan

Penyembelihan hewan kurban dilakukan setelah sholat Idul Adha dan berlangsung hingga terbenam matahari pada tanggal 13 Dzulhijjah. Melakukan penyembelihan di luar waktu yang ditentukan tidak sah sebagai ibadah kurban.

Memenuhi syarat-syarat hewan kurban adalah bagian penting dari ibadah kurban itu sendiri. Hal ini tidak hanya berkaitan dengan ketaatan terhadap aturan syariat, tetapi juga menunjukkan rasa hormat dan kepedulian kita terhadap hewan dan orang-orang yang akan menerima daging kurban. Dengan memperhatikan syarat-syarat ini, ibadah kurban akan lebih bermakna dan membawa berkah bagi semua pihak yang terlibat.

Kemahiran dalam Ber-akhlaq: Menapaki Jalan Kehidupan dengan Budi Pekerti

Dalam kehidupan yang serba cepat dan penuh tantangan, kemahiran dalam ber-akhlaq atau berbudi pekerti menjadi salah satu aspek penting yang sering terlupakan. Akhlaq, sebuah kata yang dalam bahasa Arab berarti ‘perilaku’, merupakan cerminan dari nilai-nilai yang kita pegang dan praktekkan dalam keseharian. Di era digital ini, di mana interaksi sosial semakin luas namun sering kali dangkal, pentingnya mengasah kemahiran akhlaq menjadi semakin signifikan.

Kemahiran dalam ber-akhlaq bukan hanya tentang bagaimana kita bersikap sopan dalam pergaulan, tetapi juga tentang bagaimana kita mampu menunjukkan empati, kejujuran, dan integritas. Dalam konteks masyarakat Indonesia yang kaya akan keberagaman, kemahiran ini bukan hanya menjadi modal sosial tetapi juga sebagai benteng dalam menjaga kerukunan dan keharmonisan.

Salah satu aspek penting dalam ber-akhlaq adalah kemampuan untuk menghargai dan menghormati perbedaan. Di Indonesia, dengan beragam suku, agama, dan budaya, kemampuan ini menjadi sangat penting. Menghargai perbedaan berarti kita mengakui bahwa setiap individu memiliki perspektif, keyakinan, dan cara hidup yang berbeda, dan bahwa semua itu harus dihormati.

Kemahiran dalam ber-akhlaq juga berkaitan erat dengan kemampuan mengendalikan emosi. Dalam berbagai situasi, terutama yang menegangkan atau konflik, kemampuan untuk tetap tenang dan berpikir jernih merupakan kunci dalam mengambil keputusan yang bijaksana. Hal ini tidak hanya membantu dalam mempertahankan hubungan yang baik dengan orang lain, tetapi juga dalam membangun karakter yang kuat dan stabil.

Pendidikan akhlaq seharusnya dimulai sejak dini, baik di rumah maupun di sekolah. Pendidikan karakter ini tidak hanya tentang menanamkan nilai-nilai moral, tetapi juga tentang praktik nyata dalam kehidupan sehari-hari. Contoh nyata dari orang tua, guru, dan tokoh masyarakat memainkan peran yang sangat penting dalam hal ini.

Di era globalisasi ini, kemahiran ber-akhlaq juga mencakup kemampuan berkomunikasi dan berinteraksi secara efektif dan empatik dengan orang-orang dari berbagai latar belakang. Dunia yang semakin terhubung menuntut kita untuk mampu beradaptasi dengan berbagai situasi dan budaya, tanpa kehilangan nilai-nilai dasar yang kita pegang.

Menutup, kemahiran dalam ber-akhlaq adalah sebuah perjalanan yang terus menerus. Ini bukan hanya tentang menjadi ‘orang baik’ di mata masyarakat, tapi juga tentang pertumbuhan pribadi yang berkelanjutan. Dengan menanamkan dan mempraktikkan nilai-nilai akhlaq dalam kehidupan sehari-hari, kita tidak hanya memperkaya diri sendiri, tetapi juga memberikan kontribusi positif bagi masyarakat dan lingkungan sekitar kita.

8 Masjid Terindah dan Teristimewah di Dunia

Masjid Terindah di Dunia

Berwisata ke bermacam masjid terindah di dunia adalah salah satu ide travelling yang menyenangkan karena dapat beribadah sambil berwisata. Masjid tidak hanya  tempat beribadah, tapi juga tempat mempelajari Islam, tempat bermusyawarah, sampai tempat akad nikah. Pada beberapa kesempatan, bahkan masjid dijadikan tempat perlindungan dari bencana alam.

Saat ini banyak sekali masjid yang dibangun dengan megah. Selain menjadi tempat ibadah, masjidnya juga memperlihatkan keindahan budaya Islam setempat yang membuat nyaman orang yang memasukinya. Tidak hanya umat muslim, masjid-masjid juga sering dikunjungi orang-orang yang bukan muslim karena ingin mengetahui budaya dan ajarannya.

Masjid-Masjid Indah Didunia

Dalam sebuah HR. Muslim disebutkan bahwa Allah SWT maha indah dan mencintai keindahan, bermacam masjid terindah di dunia adalah wujud dari membuat keindahan sambil memperoleh ridho Allah SWT. Dengan berdirinya masjid-masjid yang megah dan indah, ummat Islam dapat beribadah dengan nyaman, sambil melihat-lihat keindahan arsitektur masjid. Dibawah ini adalah masjid-masjid indah didunia yang dapat dikunjungi.

Masjid Quba - Madinah

1. Masjid Quba, Madinah, Saudi Arabia

Masjid Quba adalah termasuk salah satu masjid terindah di dunia yang Rasulullah SAW bangun pertama kali. Masjid ini telah melalui beberapa kali renovasi, mulai dari jaman Khalifah Umar bin Abdul Azis sampai yang sekarang ini bertanggung jawab dengan renovasi masjid adalah keluarga Saud. Walaupun arsitekturnya terkesan sederhana, masjid ini terlihat sangat indah dengan kebun kurma disekelilingnya.

Masjid yang didominasi dengan warna putih ini mempunyai 19 pintu, yaitu 16 pintu kecil dan 3 pintu utama. Ketika masuk akan disambut dengan udara sejuk, karena AC yang terpasang cukup banyak, dan disediakan air Zamzam bagi yang haus. Pastikan Anda mengikuti peraturan masjid ini ketika berkunjung, yaitu tidak boleh merokok dan tidak boleh mengaktifkan HP.

Masjid Al-Haram Mekah

2. Masjid Al-Haram, Mekah, Saudi Arabia

Masjid teristimewa ini tentunya adalah tempat suci utama bagi umat Muslim karena adanya Ka’bah juga masjid terindah yang patut Anda kunjungi sebagai seorang Muslim. Masjid Al-Haram pertama kali dibangun dengan meninggikan fondasi Ka’bah setelah sekian lama terpendam sejak jaman sebelum Nabi Adam AS, hal ini dilakukan oleh Nabi Ibrahim AS dan anaknya. Setelah melalui jaman yang berbeda-beda, Masjid Al- Haram terus menerus meningkatkan fasilitas dan memperluas areanya agar dapat menampung lebih banyak Jamaah.

Sekarang Masjis Al- Haram dapat menampung lebih dari 1,5 juta Jamaah dengan fasilitas seperti CCTV, eskalator, lift, AC, pencahayaan, sistem audio bahkan sistem pengendalian kebakaran. Seluruh peningkatan fasilitas dan perluasan area mesjid adalah untuk kenyamanan jamaah ketika beribadah. Dinamakan Masjid Al-Haram karena orang non muslim diharamkan untuk masuk, juga karena disini diharamkan untuk membunuh, mematahkan pohon, ataupun membunuh hewan.

Mesjid Biru - Istanbul

3. Masjid Biru, Istanbul, Turki

Blue Mosque atau Masjid Biru dalam bahasa Indonesia merupakan masjid yang bersejarah. Dikenal juga dengan nama Masjid Sultan Ahmed, masjid ini disebut Blue Mosque karena susunan ubin-ubin indahnya yang berwarna biru. Selain menjadi tempat ibadah dan tempat menarik untuk turis, Blue Mosque juga satu komplek dengan sekolah, rumah sakit dan makam pendirinya yaitu Sultan Ahmed.

Masjid indah ini dibangun diantara tahun 1609 sampai 1616, dan lokasinya berada tepat didepan masjid iconic Hagia Sophia. Walaupun sangat populer sebagai tempat favorit turis, mesjid ini adalah tempat ibadah yang aktif, jadi akan tertutup untuk pengunjung yang tidak sholat selama 30 menit atau lebih selama 5 waktu sholat.

Mssjid Nasir Al-Mulk

4. Masjid Nasir Al-Mulk, Shiraz, Iran

Setiap orang yang pertama kali masuk ke masjid ini pasti akan berkomentar tentang kecantikan arsitekturnya yang merupakan perpaduan dari arsitektur Islam modern dan klasik. Masjid Nasir Al-Mulk adalah salah satu masjid yang sangat terkenal di dunia. Masjid ini dibangun pada masa Dinasti Qajar, pada tahun 1888 dan membutuhkan 12 tahun untuk menyelesaikannya.

Masjid Pink ini dilengkapi dengan ornamen kaca berwarna warni yang fungsinya agar ada cahaya masuk. Perpaduan cahaya dari kaca dengan permadani persia yang menjadi alas tempat ibadah ini, membuat keseluruhan ruangan masjid berhiaskan cahaya pelangi yang berwarna warni. Keindahan ubin-ubinnya yang berwarna pink pun menambah keunikan dan pesonanya.

Masjid Agung Sheikh Zayed

5. Masjid Agung Sheikh Zayed, Abu Dhabi, UAE

Sesuai namanya masjid terindah ke-5 ini digagas oleh Sheikh Zayed bin Sultan Al Nahlan. Pembangunannya dimulai pada tahun 1997 dan dibuka pertama kali pada 2007 saat perayaan Idul Adha. Mesjid ini menelan dana sekitar 2 miliar Dirham dan dirancang oleh arsitek dari Suriah, Yusef Abdelki yang terinspirasi dari banyak sumber seperti Masjid Abu Abbas Al-Mursi di Alexandria.

Elemen yang paling terlihat dari masjid ini adalah kubah megahnya yang berjumlah 82 dengan bermacam-macam ukuran. Ketika masuk ke dalam kita akan melihat 7 lampu kristal cantik yang paling besar ukurannya sampai 10 meter. Karpetnya juga sangat mewah, dirancang oleh pembuat karpet kenamaan dari Iran, Dr. Ali Kaliqi, merupakan karpet yang terpanjang didunia dengan ukuran 5.627 M2 dan berat 35 Ton.

Masjid Kul Sharif Terindah di Dunia

6. Masjid Kul Sharif, Kazan, Russia

Masjid yang satu ini didominasi biru dan putih ini adalah masjid terbesar di Russia juga Eropa, selain dari Istambul. Pada awal abad ke-16 mesjid ini awalnya dibangun, tetapi sayangnya pada 1552 dihancurkan oleh Ivan “the Terrible”. Rekonstruksi masjid ini dimulai pada 1996 dan selesai pada 2005, tepat sebelum perayaan ulang tahun ke 1000 dari kota Kazan.

Masjid Kul Syarif memiliki perpaduan gaya arsitektur Islam dengan Russia dan namanya diambil dari seorang ulama besar pada saat itu di Kazan. Ketika berkunjung ke masjid ini, Anda akan melihat kalau Masjid Kul Sharif merupakan sebuah kompleks bangunan berupa tempat ibadah, sekolah dan juga tugu peringatan.

Education City Mosque, Doha

7. Education City Mosque, Doha, Qatar

Salah satu masjid terindah yang berada di Qatar, dan bergaya arsitektur futuristik namun Islami. Masjid luar biasa ini dirancang oleh Ali Mangera dan Yvar Bravo, mereka mendesain sebuah masjid yang memadukan budaya Islam dan budaya modern. Masjid ini ditopang dengan 5 pilar yang melambangkan 5 rukun islam.

Masjid Kota Edukasi berada di gedung Minaretein, yaitu didalam kompleks Fakultas Studi Islam Qatar. Masjid ini dapat menampung 1800 jamaah dalam masjidnya dan 500 jamaah di luar masjid. Bangunan berbentuk spiral ini terhubung dengan sekolah dan dikelilingi oleh 4 aliran sungai dan taman botanik berisi tanaman-tanaman yang disebutkan dalam Al-Quran.

Masjid 99 Kubah - Makassar

8. Masjid 99 Kubah, Makassar, Indonesia

Masjid unik yang satu ini baru saja dibuka pada tahun 2022 ini, dan merupakan salah satu masjid terindah menurut orang Indonesia. Masjid 99 kubah terinspirasi namanya dari Asmaul Husna, dan merupakan salah satu masjid yang desainnya dibuat oleh Bapak Ridwan Kamil.

Masjid ini berlokasi di sisi pantai Losari yang membuatnya terlihat sangat cantik dengan paduan warna merah dan oranye. Luas bangunan mesjid ini hampir mencapai 27000 M2 dan dapat menampung 13000 jamaah.

Sebagian masjid-masjid diatas terbuka untuk semua orang termasuk yang bukan muslim, kecuali untuk masjid yang memang tidak diperbolehkan dimasuki oleh orang non Islam. Jika Anda tertarik untuk mengunjungi berbagai masjid dari daftar yang telah kami buat tersebut, pastikan untuk selalu menghormati peraturan ditempat yang dikunjungi, seperti cara berpakaian, juga harus bersabar menunggu antrian ketika masjid sedang penuh, dan berlaku sopan.

8 Pondok Pesantren Terbaik di Indonesia

Pondok Pesantren Terbaik di Indonesia

Islam sangat mendukung umatnya untuk menuntut ilmu, salah satunya adalah di pondok pesantren. Pesantren adalah sebuah tempat untuk menuntut ilmu terutama agama Islam, yang murid-muridnya tinggal bersama di asrama dan belajar dengan guru-guru. Saat ini tercatat ada 26 ribu lebih pesantren yang tersebar di seluruh Indonesia, provinsi yang terbanyak memiliki pesantren adalah Jawa Barat dengan 8 ribu lebih pesantren.Seiring waktu, pesantren terus menerus meningkatkan metode belajarnya dan fasilitasnya.

Tidak hanya belajar mendalami agama, banyak pesantren yang juga mengajarkan ilmu umum seperti madrasah, sehingga ijazahnya dapat diakui oleh negara. Pesantren tersebar di seluruh Indonesia, dengan fasilitas yang seadanya sampai pesantren dengan fasilitas yang luar biasa. Sebelum memilih pesantren, sebaiknya melihat daftar pesantren dibawah ini agar tidak salah memilih.

Pesantren Gontor

# Pesantren Modern Gontor, Ponorogo

Pondok Modern Darussalam Gontor adalah ponpes yang paling terkenal di Indonesia, Pondok Pesantren Gontor didirikan sejak tahun 1926. Pesantren Gontor mempunyai kurikulum yang sudah modern dengan pendidikan bahasa yang kuat,terutama bahasa Arab dan bahasa Inggris. Pondok pesantren ini bekerjasama dengan sekolah tinggi di luar negeri seperti Al-Azhar University di Mesir juga Jamia Milia Islamia di Delhi, India.

Pesantren ini mempunyai pendidikan setara sekolah menengah dengan nama Kulliyattul Mu’alimin Al-Islamiah (KMI) juga pendidikan tinggi sampai level S3 pada University of Darussalam. Banyak jurusan yang bisa diambil di Universitasnya, mulai dari pendalaman ilmu agama Islam, bahasa Arab hingga ilmu manajemen ekonomi, ilmu bidang kesehatan sampai teknologi agrikultur dan IT. Biaya masuk ponpes ini pada tahun 2020 mulai dari Rp. 5.5 juta.

# Pesantren Langitan, Kabupaten Tuban

Pondok pesantren ini adalah yang paling tua di Indonesia, didirikan pada tahun 1852 di kecamatan Widang, Kabupaten Tuban. Pesantren langitan pada awalnya hanya berupa sebuah surau kecil, sekarang menjadi sangat luas, yaitu 7000 hektar. Disini para santri diajarkan untuk hidup sederhana, walaupun begitu, fasilitas Pesantren Langitan sangat lengkap, mulai dari Mesjid, asrama yang bersih, lapangan, hingga lab komputer dan bahasa.

Jenjang pendidikan pada Ponpes Langitan terdiri dai MI, MTs juga MA. Sistem pendidikannya berfokus pada belajar ilmu agama dengan pendidikan metode tradisional yaitu metode salaf. Biaya masuk pesantren Langitan terbilang cukup murah, yaitu sekitar Rp. 600 sampai 700 ribuan saja. Pesantren ini pun memiliki gaya hidup sehat, dengan menerapkan aturan tidak boleh merokok untukpara santri dan pengajarnya.

Pesantren Bi Ba’a Fadlrah

# Pesantren Bi Ba’a Fadlrah, Malang

Pesantren ini terkenal dengan gedung dan mesjidnya yang megah dan indah, bertempat di Turen, Kab. Malang. Pondok pesantren yang nama panjangnya Pondok Pesantren Salafiyah Bihaaru Asali Fadlailir Rahmah ini mempunyai fasilitas yang sangat lengkap dan mewah. Mulai dari gedung megah 10 lantai yang dilengkapi dengan lift, 4 lantai asrama santri, 3 lantai toko-toko yang dikelola santriwati, juga fasilitas kolam renang.

Pesantren indah yang arsitekturnya perpaduan Cina, Arab dan modern ini mulai dibangun sejak 1978 oleh pemilik pondok KH Achmad Bahru Mafdloludin Sholeh da santri-santrinya. Tidak hanya pesantren dan mesjid, bangunan ini pun merupakan tempat wisata, lengkap dengan perahu, dan berbagai binatang seperti monyet, kelinci, kijang, ayam dan burung.

# Pesantren Daar El-Qolam, Tangerang

Pesantren modern ini dibangun pada tahun 1986 oleh KH. Ahmad Rifa’i Arif, lokasinya bertempat di kecamatan Jayanti, Kabupaten Tangerang. Pesantren ini sangat besar dengan fasilitas modern yang mempermudah santri, seperti asrama, kamar mandi, mesjid, gedung sekolah, gedung serbaguna, lapangan, ATM, penginapan, lab MIPA, komputer, bahasa, ruang musik dan kesenian, ruang perawatan kesehatan, juga WIFI.

Kurikulum pondok pesantren Daar El-Qolam ini memadukan kurikulum pesantren dengan sekolah setingkat MTs dan MA yang orientasi lanjutannya untuk ke perguruan tinggi di timur tengah. Biaya masuk ponpes ini yang terbaru mulai dari Rp 14 jutaan sampai Rp 16 Jutaan sesuai jenjang, biaya tersebut belum termasuk uang perlengkapan sekitar Rp 4 jutaan juga iuran bulanan Rp 1 jutaan.

# Pesantren Tebuireng, Jombang

Tebuireng adalah pesantren terbesar di Jombang dan salah satu yang terbaik di Indonesia. Pesantren Tebuireng pertama didirikan pada tahun 1899 oleh kakek dari KH Abdurahman Wahid (Presiden RI ke empat) yaitu KH Hasyim Asy’ari. Pesantren ini telah melahirkan beberapa pahlawan nasional, yaitu KH. Hasyim Asyari dan Abdul Wahid Hasyim yang merupakan perumus Pancasila.

Saat ini Pondok Pesantren Tebuireng  telah mempunyai banyak jenjang pendidikan, mulai dari SD Islam sampai MA bahkan ada SMP Sains dan SMK. Materi yang diajarkan di pesantren ini adalah pengetahuan agama Islam, bahasa Arab, Ilmu Syariat juga dengan pelajaran umum. Untuk biaya masuknya beragam,mulai dari Rp 5 jutaan.

# Pesantren Darul ‘Ulum, Jombang

Dibangun tahun 1885 oleh KH Tamim Irsyad dan KH Cholil, jumlah santri pesantren ini sangat banyak, pada maret 2020 mencapai 13.036 santri. Pesantren Darul ‘Ulum termasuk pesantren di Jombang, Jawa timur yang terbaik & terbesar.

Walaupun memiliki banyak sekali santri, Pondok Pesantren Darul Ulum tidak mengesampingkan fasilitasnya. Setiap kamar hanya dihuni 4 santri dan memiliki fasilitas AC, internet, CCTV, bahkan kamar mandinya memakai shower. Untuk masuk ke pesantren ini biayanya tentunya tergantung jenjang pendidikan yang dipilih, mulai dari Rp 2 jutaan dengan uang bakti mulai dari Rp 175 ribu.

# Pesantren Putri Al-Kenaniyah

Al-Kenaniyah adalah pondok pesantren yang berada di ibu kota, tepatnya di Pulo Gadung, Jakarta Timur. Pesantren khusus putri ini resmikan pertama kali pada tahun 1994 oleh beberapa tokoh ulama setempat, GusDur, KH. Syamsuri Badawi, juga KH. Zayadi Muhajir.

Pondok Pesantren Al- Kenaniyah menggunakan metode pendidikan salafi, lalu seiring dengan waktu, sekarang metodenya menjadi modern. Sekarang pesantren ini mempunyai jenjang pendidikan formal, seperti MI, MTs, MA juga program Al-Quran yang dimulai dari tahsin. Biasa pesantren ini sangat terjangkau, mulai dari Rp. 5,5 Juta dengan iuran bulanan mulai Rp 7700 ribu.

Pesantren La Tansa

# Pesantren La Tansa, Banten

Pesantren ini adalah salah satu yang terbesar di Provinsi Banten dan juga sangat populer. Pondok Pesantren La Tansa pertama kali dibuka pada tahun 1991 oleh KH Drs Ahmad Rifai Arif. Kurikulumnya termasuk modern, karena pendidikan agamanya dan pendidikan umum sudah menjadi satu. Lembaga pendidikan yang terletak di Lebak, banten ini sangat luas, yaitu dibangun di lahan seluas 15 hektar.

Pesantren yang alumninya adalah personel Wali Band ini dapat menampung santri yang cukup banyak, pada tahun 2019 sudah mencapai 2700 santri. Untuk memulai pelajaran di pesantren ini, para calon santri harus melalui tes dulu seperti pada pesantren lainnya. Biayanya mulai Rp 17,5 Juta.

Lembaga pendidikan Islam sangat diminati sekarang ini, orang tua sangat senang jika anaknya menimba ilmu di pondok pesantren. Untuk memilih pesantren yang terbaik untuk anak, pilih dengan fasilitas dan kurikulum yang membuat anak nyaman. Penting juga untuk memilih pesantren yang sesuai dengan budget, selamat menimba ilmu.

12 Jenis Puasa Dalam Islam Selain Puasa Ramadhan

Berbagai Jenis Puasa Dalam Islam

Dalam agama Islam menjalankan puasa adalah salah satu ibadah yang spesial, puasa Ramadhan adalah salah satu jenis puasa yang sangat istimewa di dalam Islam. Pengertian berpuasa dalam Islam sama dengan menahan diri dari semua hal yang membatalkan, seperti, makan, minum, berhubungan seksual, dari terbitnya matahari sampai tenggelamnya matahari. Ada bermacam-macam hukum berpuasa, Berpuasa Ramadhan hukumnya adalah wajib, kecuali untuk yang sedang dalam keadaan tertentu.

Puasa wajib yang lainnya adalah, puasa Nazar, puasa Qadha, puasa Kafarat dan puasa orang yang sedang menunaikan ibadah haji, dalil puasa wajib ada dalam Al-Quran, surat Al-Baqarah 183. Ada juga puasa yang termasuk sunnah, yaitu puasa Asyura, puasa Arafah, dan puasa Daud. Tidak selalu wajib dan sunnah, puasa ada juga yang termasuk makruh, bahkan yang termasuk haram.

Berbagai Jenis Puasa Dalam Islam

Puasa wajib artinya yaitu puasa yang kalau dilakukan mendapat pahala, tetapi berdosa jika tidak dilakukan, contohnya adalah puasa Ramadhan. Untuk puasa sunnah boleh dilakukan dan mendapatkan pahala, tapi jika tidak dilakukan tidak termasuk berdosa. Selain puasa yang hukumnya wajib dan sunnah, terdapat puasa lain yang tidak dianjurkan untuk dilakukan, bahkan sampai dilarang. Agar tidak penasaran, dibawah ini ada berbagai macam puasa selain Ramadhan.

Puasa Nazar

# Nazar

Dalam bahasa Arab, Nazar artinya adalah janji, puasa Nazar adalah puasa yang wajib dikerjakan ketika seseorang membuat Nazar. Nazar dilakukan ketika seseorang membuat janji untuk melakukan sebuah ibadah yang tidak wajib dilakukan. Contohnya adalah, ketika seseorang bernazar untuk berpuasa beberapa hari ketika telah lulus ujian. Karena telah bersumpah/ berjanji, maka ibadah puasa yang tadinya sunnah,menjadi wajib dilakukan.

# Qadha

Ketika berpuasa di bulan suci Ramadhan, ada kalanya seseorang tidak dapat melaksanakan ibadah wajib tersebut. Dalam surat Al-Baqarah 184, dijelaskan bahwa seseorang boleh tidak berpuasa karena sakit dan dalam perjalanan jauh, bisa juga karena sedang menstruasi, hamil & menyusui, dll. Puasa yang terlewatkan wajib diganti, bisa dengan puasa Qadha ataupun membayar fidyah sesuai dengan jumlah hari yang terlewatkan.

Puasa Kafarat Salah Satu Jenis Puasa Dalam Ajaran Islam

# Kafarat

Berbeda dengan puasa Ramadhan, berpuasa kafarat artinya adalah puasa denda atau puasa yang wajib dilakukan seorang muslim untuk menebus kesalahan yang telah dilakukan. Bentuk kesalahan yang wajib puasa Kafarat adalah berhubungan siang hari ketika berpuasa, Membunuh seorang muslim tanpa sengaja, Suami melakukan Zihar (jika berhubungan lagi dengan istri, maka suami wajib Kafarat), melanggar sumpah, juga membunuh binatang buruan ketika ihram.

# Puasa Syawal

Puasa Syawal termasuk sunnah, walaupun sunnah, melaksanakan puasa Syawal dapat menyempurnakan puasa Ramadhan. Keutamaan puasa Syawal ada pada HR. Muslim no.1164, yaitu tentang seseorang yang berpuasa 6 hari pada bulan Syawal, ternyata pahalanya sama dengan berpuasa setahun. Tetapi penting diperhatikan bahwa berpuasa Syawal harus setelah berpuasa qadha, jika masih ada puasa yang belum di Qadha, maka diutamakan mengqadha dulu.

# Puasa Arafah

Tidak seperti puasa lainnya, puasa Arafah dilakukan pada tanggal 9 Dzulhijah, yaitu ketika jamaah haji melakukan wukuf di Arafah. Puasa Arafah hanya dilakukan oleh yang tidak sedang berhaji saja. Puasa ini hukumnya sunnah muakkadah, puasa Arafah disebutkan dalah HR. Ibnu Majah dan Ahmad, yaitu tentang Abu Hurairah yang menjawab pertanyaan tentang puasa Arafah, bahwa Rasulullah SAW melarang puasa di Arafah pada hari Arafah.

Puasa Tarwiyah

# Puasa Tarwiyah

Puasa ini merupakan puasa sunnah yang dilakukan satu hari sebelum puasa Arafah, yaitu tanggal 8 Dzulhijah. Keutamaan tentang puasa Tarwiyah dan puasa Arafah ditulis Abu Syekh Al-Ishafani dan Ibnu Najar, yaitu bahwa puasa Tarwiyah dapat menghapus satu tahun dosa sedangkan puasa Arafah dapat menghapus dua tahun dosa.

# Puasa Senin Kamis

Menurut Siti Aisyah RA, dalam HR Tirmizi dan Ahmad, berpuasa Senin juga Kamis adalah ibadah shaum yang selalu dilakukan oleh Rasulullah SAW. Hukumnya adalah sunnah karena dicontohkan langsung oleh Nabi Muhammad SAW. Waktu berpuasanya sama seperti puasa suci Ramadhan, yaitu mulai matahari terbit sampai matahari tenggelam.

# Puasa Daud

Seperti puasa Islam yang lainnya, puasa ini dilakukan mulai setelah matahari terbit sampai matahari tenggelam. Puasa Daud adalah ibadah shaum sehari lalu besoknya tidak berpuasa, atau selang-seling berpuasa. Puasa Daud disebutkan pada HR Al-Bukhari dan Muslim mengenai ibadah shaum yang paling disukai oleh Allah SWT. Berpuasa Daud ini juga diketahui merupakan puasa sunnah yang paling utama, hal ini disebutkan pada HR An-Nasa’i.

# Puasa Tasua’ & Asyura

Puasa Asyura, berasal dari kata dalam bahasa Arab yaitu Asyrah yang artinya sepuluh, puasa Asyura adalah shaum tanggal 10 Muharram, dianjurkan untuk berpuasa Tasua’ sebelum berpuasa Asyura, yaitu berpuasa pada tanggal 9 Muharram. Puasa ini adalah termasuk sunnah, puasa Tasua’ dan puasa Asyura disebutkan dalam HR Muslim. Durasinya sama seperti puasa Ramadhan, yaitu mulai matahari terbit sampai matahari terbenam.

Puasa Ayyam Al- Bidl & Ayyam Al- Suud

# Puasa Ayyam Al- Bidl & Ayyam Al- Suud

Puasa yang berulang setiap bulannya ada 2 jenis, yaitu Ayyam Al-Bidl & Ayyam Al-Suud. Puasa-puasa tersebut dapat diulang setiap bulan dalam tahun Hijriyah. Ayyamul Bidl adalah puasa setiap tanggal 13, 14, 15, sedangkan Puasa Ayyam Al-Suud adalah puasa setiap tanggal 28, 29, 30 setiap bulannya. Hukumnya adalah sunnah, kecuali pada waktu-waktu yang tidak diperbolehkan, seperti saat Idul Fitri.

# Puasa Makruh

Selain wajib dan sunnah, ada juga puasa yang mempunyai hukum makruh, bahkan ada yang haram untuk dilakukan. Puasa yang hukumnya makruh adalah puasa yang dianjurkan untuk tidak dilakukan, misalnya puasa yang dikhususkan pada hari-hari seperti hari Jumat, Sabtu dan Minggu.

Tidak dianjurkan untuk puasa pada hari-hari tersebut kecuali merupakan kelanjutan dari puasa sunnah hari sebelumnya atau sedang puasa di bulan Ramadhon, puasa kafarat, dll. Hal ini ada pada HR. Muslim yang dikatakan oleh Abu Hurairah RA, yang intinya tentang sabda Rasulullah SAW tentang larangan puasa hari jumat kecuali orang tersebut berpuasa sebelumnya atau sesudahnya.

# Puasa Haram

Untuk puasa yang hukumnya haram, adalah puasa yang dilarang dilakukan oleh umat Islam. Waktu-waktu puasa yang hukumnya haram ini, berdosa jika dilakukan. Perihal waktu-waktu puasa yang haram disebutkan dalam hadist HR Muslim. Ada 5 waktu puasa yang diharamkan, yaitu:

  • Hari raya Idul Fitri, dalam hadist diterangkan jika tanggal 1 Syawal adalah harinya rang-orang makan, maka Nabi Muhammad SAW melarang untuk puasa.
  • Hari raya Idul Adha, adalah dua hari yang dilarang Rasul SAW untuk berpuasa. Pada hari ini umat muslim disunnahkan untuk berkurban.
  • Hari Tasyrik, merupakan 3 hari setelah hari Idul Adha, tanggalnya adalah 11, 12, 13 Dzulhijah, karena masih termasuk hari eid.
  • Hari Syak, merupakan hari ke 30 di bulan Sya’ban, hukumnya adalah haram untuk berpuasa pada tanggal tersebut, hal ini disebutkan pada HR. Bukhari & Al-Hakim.
  • Saat Haid/ Nifas, ketika wanita sedang menstruasi atau nifas, maka tidak diperbolehkan untuk berpuasa, karena salah satu syarat sah puasa adalah suci dari haid juga nifas.

Puasa apapun yang tidak diharamkan, semuanya mempunyai manfaat juga pahala. Agar tidak sia-sia menjalankan puasa, pastikan puasanya sah dan memenuhi syarat puasa. Niat sangat penting ketika berpuasa, pastikan berniat sebelum fajar, karena adalah salah satu syarat puasa. Syarat puasa. Syarat yang lainnya lagi adalah beragama Islam, suci dari mentruasi ataupun nifas dan shaum pada hari yang tidak diharamkan.

Jenis Pernikahan yang di Haramkan Dalam Islam

Jenis Pernikahan dalam Ajaran Islam

Menikah adalah impian semua orang yang tidak ingin sendirian, pernikahan dalam ajaran agama Islam termasuk ibadah yang paling menyenangkan. Setiap orang memiliki tujuannya sendiri ketika memutuskan untuk menikah, bisa untuk melaksanakan perintah Allah, ataupun untuk melaksanakan sunah rasul. Tujuan lainnya adalah untuk mendapatkan keturunan, menghidari zina, terhindar dari kesempatan terkena penyakit seksual atau juga untuk membangun keluarga.

Seorang muslim yang menikah, bisa dianggap bahwa telah menyempurnakan ibadahnya, hal ini bersumber dari H.R. Thabrani dan Hakim, yang intinya tentang seseorang yang menikah berarti orang tersebut telah menyempurnakan separuh ibadahnya. Walaupun termasuk ibadah, tidak semua menikah hukumnya wajib, bahkan ada menikah yang dilarang atau haram. Untuk yang penasaran dengan pernikahan yang dilarang dalam Islam, dibawah ini kami bahas detailnya.

# Pernikahan Mut’ah

Pernikahan tentunya memberikan kebahagiaan bagi pasangan yang menikah ataupun keluarganya. Nikah Mut’ah adalah pernikahan yang memiliki perjanjian dalam jangka waktu tertentu, atau biasa disebut juga nikah kontrak. Pada pernikahan semacam ini, pasangan menikah dapat berpisah tanpa adanya talak atau pembagian hak waris.

Pernikahan ini pernah diperbolehkan dalam islam, tetapi kemudian dilarang oleh nabi Muhammad SAW, karena lebih membawa kerugian bagi pihak perempuan. Pihak perempuan yang nikah mut’ah harus berpindah kehidupan dari yang satu ke pernikahan lainnya. Larangan tersebut disebutkan pada HR. Muslim.

# Pernikahan Dengan Pasangan Yang Memiliki Hubungan Sedarah

Hubungan sedarah atau disebut juga inses, adalah berhubungan dengan anggota keluarga dekat (nasab). Pada pernikahan hubungan sedarah tidak dibenarkan dan tidak diperbolehkan misalnya dengan kakek, ayah/ ibu, saudara kandung, keponakan, ibu sepersusuan, saudara sepersusuan, mertua, anak-anak dari istri yang telah dicampuri, juga menantu, hal ini disebutkan langsung dalam An-Nisa ayat 23.

Inses biasa terjadi pada zaman mesir kuno, contoh pasangan inses adalah ratu mesir Cleopatra yang menikahi adik laki-lakinya sendiri, yaitu  Ptolemeus XIII dan Raja Tutankhamun dengan adik tirinya. Inses sangat dilarang dalam islam karena terbukti akan menghasilkan anak-anak yang berpenyakit langka, bahkan anak-anak Raja Tutankhamun lahir dalam keadaan lemah dan meninggal pada saat masih bayi.

Pernikahan Sesama Jenis

# Pernikahan Sesama Jenis

Pernikahan antara kedua orang yang saling mencintai sangat didukung, akan tetapi tidak dengan pernikahan sesama jenis (Lesbian & Homoseksual). Tidak hanya dilarang oleh Islam dalam Al-Quran dan Hadits, tetapi dalam hukum negara juga ada larangannya dalam pasal yang mengatur tentang pernikahan sesama jenis.

Hubungan sesama jenis dengan keras dilarang oleh Allah SWT dalam beberapa surat dalam kitab suci umat Islam, seperti tersebut pada surah Al-A’raf 80 & 81, Al-Hijr ayat 72, 73-76 dan pada banyak hadits. Selain melawan hukum agama dan negara, LGBT juga mempunyai dampak dalam kesehatan, misalnya penularan penyakit menular seksual karena sering berganti pasangan, berhubungan anal, berhubungan tanpa kontrasepsi, juga tidak pernah memeriksakan diri. Baca Juga: 8 Syarat Pakaian Wanita Muslimah

# Pernikahan Syighar

Pernikahan selanjutnya yang dilarang dalam islam adalah pernikahan Syighar, yaitu menikahkan seorang wanita yang berada dalam kewaliannya, dengan ganti menikahi wanita yang dalam kewalian orang tersebut. Contohnya  adalah ketika seorang kakak menikahkan adik perempuannya dengan temannya, dengan syarat, sang kakak dapat menikahi adik perempuan temannya tersebut tanpa mahar.

Nikah Sighar ini dilarang, karena disebutkan dalam HR Muslim. Sangat dilarang untuk menikah tanpa mahar, atau dengan kata lain, maharnya adalah wanita yang dinikahkan tersebut. Contoh ucapan nikah Syighar, yang merupakan larangan adalah “Aku nikahkan engkau dengan adik perempuanku, dengan mahar engkau nikahkan aku dengan adik perempuanmu.” Para ulama juga bersepakat bahwa pernikahan seperti ini tidak sah, karena tidak ada mahar.

# Menikahi Perempuan yang Sedang Dalam Masa Iddah

Masa iddah adalah masa tunggu untuk wanita yang baru bercerai ataupun yang baru ditinggalkan oleh suaminya (meninggal dunia). Dalam hukum yang berlaku di Indonesia, masa iddah berlaku sejak dibacakan keputusan pengadilan, atau sejak tanggal kematian suaminya tersebut. Masa iddah seorang istri adalah selama 90 hari.

Masa iddah seorang perempuan disebutkan di beberapa ayat Al-Quran, yaitu Al-Baqarah 234 & At-Thalak ayat 4. Pernikahan pada masa iddah termasuk pernikahan yang dilarang, seorang istri diharuskan menunggu selama waktu tertentu sebelum menikah lagi. Hal ini dilakukan untuk menjaga keturunan, rahim wanita tersebut agar bersih dari air mani suami sebelumnya,sehingga jika ada yang ingin menikahi wanita tersebut, keturunannya akan jelas.

Menikahi Lebih Dari 4 Perempuan

# Menikahi Lebih Dari 4 Perempuan

Poligami adalah sunnah yang memang dilakukan oleh Nabi Muhammad SAW, walaupun hukumnya sunnah, ada poligami yang dilarang dilakukan. Menikahi lebih dari 4 wanita sekaligus dalam satu waktu termasuk pernikahan yang tidak diperbolehkan. Dalam surat An-Nissa ayat 3, disebutkan bahwa poligami dapat dilakukan hanya dengan 4 wanita saja, bahkan, jika memang tidak dapat berlaku adil (mengenai hak-hak mereka) maka dianjurkan hanya menikah dengan 1 orang wanita saja.

# Tidak Mempunyai Syahwat

Pada Mazhab Syafi’i dan Maliki, ada keadaan yang membuat pernikahan menjadi Makruh hukumnya. Keadaan yang dimaksud adalah ketika seorang laki-laki tidak mempunyai syahwat (tidak bersyahwat) dan tidak mampu menjamin nafkah (tidak mampu secara finansial). Adapun juga ketika seseorang yang mampu secara finansial, tetapi mempunyai penyakit yang membuatnya tidak dapat memenuhi kewajiban sebagai seorang suami, maka pernikahan juga menjadi Makruh.

# Poliandri

Walaupun Islam memperbolehkan poligami, tetapi poliandri dilarang dilakukan. Poliandri adalah ketika seorang wanita menikah dengan pria lain ketika masih berstatus menikah. Perkara mengenai poliandri disebut dengan jelas dalam AlQuran, QS. An-Nisa 4:24, yaitu mengenai pelarangan menikah dengan para wanita yang telah bersuami. Poliandri termasuk pernikahan dalam ajaran Islam yang haram dilakukan karena khawatir akan ada masalah dalam menentukan ayah dari anak-anak yang dilahirkan.

# Menikahi Wanita yang Telah Dipinang oleh Orang Lain

Bertunangan adalah hal yang diperbolehkan dalam Islam, karena bertunangan adalah sebuah bentuk lamaran, atau berjanji untuk menikah dengan orang tersebut. Bertunangan/ Khitbah disebutkan dalam surah Al-Baqarah 2:235, yang menyebutkan mengenai pelarangan perjanjian menikah bersama seseorang yang sedang termasuk didalam masa iddah, jika wanita tersebut single dan tidak dalam masa iddah maka diperbolehkan.

Menikahi wanita yang telah bertunangan (dilamar) oleh orang lain, adalah bukan termasuk pernikahan yang diperbolehkan. Hal tersebut termasuk dilarang oleh sang Nabi Muhammad SAW sendiri. Disebutkan pada HR. Bukhari no.4848, 4849 dan Muslim no. 1408, yang intinya bahwa tidak boleh meminang/ melamar seorang wanita yang telah dilamar oleh pria lainnya, kecuali pria tersebut telah memperbolehkan atau bahkan meninggalkan wanita tersebut.

Selain ibadah, menikah adalah sesuatu yang membahagiakan, bagi seorang pria ataupun wanita. Pernikahan bukanlah sesuatu yang memberatkan dan menyusahkan, jika telah memenuhi syarat-syarat sebuah pernikahan. Larangan-larangan pernikahan dalam daftar diatas dibuat oleh Allah SWT dengan tujuan yang baik, agar sang suami dan istri bisa menjalankan pernikahan yang baik, juga mendapatkan hak  dan memberikan kewajiban dengan baik dan adil.

Keberuntungan atau Campur Tangan Tuhan?

Bisakah Seorang Beriman Kepada Tuhan Percaya Pada Keberuntungan?

Bisakah Seorang Beriman Kepada Tuhan Percaya Pada Keberuntungan? Ini adalah pandangan menurut saya selaku ketua Lembaga Dakwah Mencari dan Membetuk Jati Diri.

Mungkin realisasi paling serius yang saya alami di paruh kedua hidup saya adalah peran keberuntungan dalam hidup. Saya selalu ingin percaya sebaliknya. Dan saya curiga kebanyakan orang ingin percaya sebaliknya. Karena alasan itu, banyak, orang beragama percaya bahwa Tuhan menghendaki apa pun yang terjadi pada kita:

“Itu kehendak Tuhan,” “Tuhan mengambil anak perempuan kita karena alasan-alasannya” dan seterusnya. Bahkan banyak orang yang tidak religius secara aktif menganggap apa pun yang terjadi pada Tuhan (“Bakat musik saya adalah hadiah dari Tuhan,” “Tuhan membuat saya gay,” “Tuhan mengutus saya istri / suami” dan sebagainya).

Sementara itu, dalam agama Timur, keberuntungan tampaknya tidak berperan. Apa pun yang terjadi pada kita adalah hasil dari karma dan apa yang kita dapatkan dalam kehidupan ini adalah hasil dari perilaku kita di kehidupan lampau.

Kita manusia enggan menganggap begitu banyak dari apa yang terjadi pada keberuntungan, baik atau buruk, karena hal itu menyinggung perasaan keadilan dan ketertiban kita dan karena itu tampaknya merongrong peran Tuhan.

Jika saya ditabrak oleh seorang pengemudi mabuk semata-mata karena keberuntungan saya yang buruk untuk mengemudi di tempat tertentu dan pada waktu tertentu, bukan karena Tuhan punya andil di dalamnya – peran apa, jika ada, yang dimainkan Tuhan dalam kehidupan kita?

Saya akan menjawab pertanyaan Tuhan. Tapi pertama-tama, mari kita cari tahu alternatif apa yang ada untuk keberuntungan sebagai penjelasan.

Tentu saja, kita semua yang memiliki kepercayaan tradisional percaya bahwa Tuhan mengatur alam semesta, dan bahwa Dia menciptakan hukum alam. Jika Tuhan tidak menghendaki elektron berputar di sekitar inti atom, maka tidak akan ada alam semesta seperti yang kita kenal. Tapi itu tidak sama dengan mengatakan bahwa Tuhan menghendaki setiap orang dibunuh oleh pengemudi mabuk di San Diego Freeway.

Selain masalah-masalah ilmiah yang dihasilkan dari keterkaitan dengan Allah semua yang terjadi, ada juga masalah moral dan teologis.

Misalnya ketika Anda bermain judi slot online di sebuah situs slot pragmatic seperti https://thesourcedenver.com/ dan kemudian Anda menang, itu namanya keberuntungan tengah memihak pada Anda. Saya juga tidak pernah menampik mengenai hal ini, karena menurut Anda pasti Tuhan ingin memberikan kita sedikit kebahagiaan melalui keberuntungan bermain judi online, bukan? Tetapi, keberuntungan yang disalahgunakan seperti menjadikan hasil kemenangan tersebut untuk menjahati orang lain, maka lawan dari keberuntungan adalah kesialan pasti akan datang kepada mereka yang seperti itu. Karena saya juga sering bermain di thesourcedenver dan hasil kemenangan judi slot online tersebut biasanya saya sumbangkan kembali, atau saya belikan sesuatu yang berguna.

Jadi, dibimbing oleh akal, saya telah menyimpulkan apa yang harus disimpulkan secara rasional: Ada banyak keberuntungan, baik dan buruk, dalam hidup.

Tuhan Tidak Bermain Dadu

Dua konsekuensi utama dari kepercayaan ini adalah kerendahan hati dan rasa terima kasih. Jika hidup kita berjalan dengan baik, kita harus sangat, sangat rendah hati, belum lagi sangat bersyukur. Bahkan “pria buatan sendiri” sangat beruntung. Jadi, orang juga dapat mengambil pujian untuk pernikahan yang bahagia tetapi tidak banyak – pernikahan yang bahagia sangat merupakan hasil dari keberuntungan, keberuntungan untuk bertemu dan menikah dengan orang yang tepat, dan keberuntungan bahwa setiap pasangan telah tumbuh ke arah yang kompatibel.

Sedangkan untuk anak-anak, orang tua dapat mengambil beberapa pujian dan menyalahkan. Tetapi anak-anak juga seringkali merupakan produk dari nasib baik dan nasib buruk. Banyak anak yang bermasalah datang dari rumah yang baik, dan banyak anak yang baik datang dari rumah yang bermasalah karena gen, teman sebaya, lingkungan, dan kebebasan akan memainkan peran besar dalam bagaimana anak-anak berubah. Dan jika kita memiliki kesehatan yang baik, itu sangat merupakan hasil dari gen yang baik dan / obat yang baik, yang tidak satupun dari kita memiliki peran dalam menciptakan.

Jadi, jika keberuntungan begitu kuat, di manakah Tuhan?

  1. Tuhan mengijinkan keberuntungan. Tuhan (biasanya) memungkinkan dunia untuk maju tanpa campur tangan-Nya. Apa pilihan lain yang ada, bahwa Tuhan menghentikan mobil setiap pengemudi yang mabuk dari mulai? Bahwa Dia campur tangan dengan alam setiap kali sel mulai bermetastasis?
  2. Adalah tugas kita, bukan tugas Tuhan, untuk memerangi kejahatan dan menaklukkan alam. Jadi pasifisme itu tidak bermoral, memungkinkan kejahatan untuk menang. Dan begitu banyak gerakan pecinta lingkungan. Ia telah menjadi begitu memuja alam sehingga sering mengabaikan kebutuhan untuk menaklukkannya atas nama manusia. Untuk mengutip tetapi satu contoh, pencinta lingkungan Barat secara langsung bertanggung jawab atas kematian jutaan orang Afrika karena DDT mereka dilarang secara universal.
  3. Melalui Taurat dan Para Nabi, Tuhan telah memberi tahu kita semua yang perlu kita ketahui tentang menaklukkan kejahatan. Oleh karena itu, perhatian utama kita sehubungan dengan Tuhan seharusnya bukan tentang apa yang kita ingin Dia lakukan, tetapi tentang apa yang Dia ingin kita lakukan.

Setiap orang mengatasi masalah ini dengan caranya sendiri. Bagi saya, tidak ingin meninggalkan alasan atau iman, saya percaya pada Tuhan dan keberuntungan. Dan itu, pada akhirnya, Tuhan menang.